Pemerintah Indonesia terus mempercepat proses pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Proyek ambisius ini telah memasuki fase kritis, di mana sejumlah fasilitas utama seperti gedung pemerintahan, jalan utama, dan pemukiman ASN telah mencapai lebih dari 70% penyelesaian.

Presiden Joko Widodo menargetkan bahwa pada akhir tahun 2025, sejumlah kementerian dan lembaga negara akan mulai berkantor di IKN. Pemerintah juga membuka pendaftaran bagi ASN yang bersedia ditugaskan di Nusantara sebagai bagian dari tahap pertama perpindahan.

Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono, menjelaskan bahwa kawasan inti pusat pemerintahan sudah dilengkapi infrastruktur dasar seperti listrik, air bersih, dan jaringan internet. “Kami juga menggandeng pihak swasta untuk membangun kawasan perumahan dan fasilitas publik lainnya seperti rumah sakit, sekolah, dan pusat perbelanjaan,” ujarnya.

Proyek ini diharapkan dapat mengurangi beban Jakarta sebagai pusat pemerintahan dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata di luar Pulau Jawa. IKN Nusantara dirancang sebagai kota pintar, hijau, dan inklusif, yang mengedepankan teknologi dan keberlanjutan.